Babinsa Koramil 0109-03/Gunung Meriah dan Tokoh Masyarakat Desa Tanah Merah Berkolaborasi untuk Wujudkan Lahan Pertanian Produktif

Babinsa Koramil 0109-03/Gunung Meriah, Serda Dedi Kanto, bersama tokoh masyarakat setempat melakukan peninjauan lahan kosong yang direncanakan akan diolah menjadi lahan pertanian produktif

ACEH SINGKIL, Gunung Meriah, 17 November 2024 – Langkah konkret untuk meningkatkan ketahanan pangan di Desa Tanah Merah mulai direalisasikan. Babinsa Koramil 0109-03/Gunung Meriah, Serda Dedi Kanto, bersama tokoh masyarakat setempat melakukan peninjauan lahan kosong yang direncanakan akan diolah menjadi lahan pertanian produktif. Kegiatan ini menjadi bukti nyata sinergi antara TNI dan masyarakat dalam upaya mendukung kemandirian pangan di wilayah pedesaan.

Lahan kosong yang berlokasi di area strategis desa tersebut telah lama tidak dimanfaatkan. Melihat potensi besar yang dimilikinya, Serda Dedi Kanto bersama sejumlah tokoh masyarakat, petani lokal, dan perangkat desa bergotong-royong untuk menjadikan lahan tersebut lebih produktif. Peninjauan dilakukan dengan mencermati berbagai aspek, seperti kesuburan tanah, ketersediaan air, serta jenis tanaman yang cocok untuk dikembangkan di area tersebut.

Dalam peninjauan tersebut, Serda Dedi Kanto menyampaikan rencana teknis pengolahan lahan, mulai dari tahap pembersihan, pemupukan, hingga pembibitan. Selain itu, pengolahan lahan ini juga akan melibatkan tenaga ahli dari bidang pertanian untuk memastikan hasil yang optimal. Kolaborasi lintas sektor ini menunjukkan komitmen kuat TNI bersama masyarakat dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.

Pengolahan lahan ini direncanakan akan dimulai dalam waktu dekat. Fokus utamanya adalah pengembangan tanaman hortikultura seperti cabai, tomat, dan sayuran hijau, yang memiliki nilai ekonomis tinggi serta dapat menunjang kebutuhan pangan masyarakat. Selain itu, metode pertanian modern seperti sistem irigasi tetes juga direncanakan akan diterapkan untuk mengoptimalkan penggunaan sumber daya air.

Selain memberikan manfaat ekonomi, kegiatan ini juga diharapkan menjadi sarana edukasi bagi masyarakat tentang pentingnya memanfaatkan lahan tidur secara maksimal. Generasi muda desa diharapkan ikut berperan aktif, sehingga dapat melestarikan tradisi bertani dengan sentuhan inovasi modern.

Kegiatan ini juga sejalan dengan program pemerintah untuk memperluas lahan pertanian produktif sebagai salah satu upaya menghadapi tantangan perubahan iklim dan ketidakstabilan harga pangan global. Dengan keterlibatan aktif TNI, harapannya kegiatan ini dapat terealisasi dengan baik dan membawa dampak positif bagi seluruh masyarakat Desa Tanah Merah. (*Tribun Singkil)