Babinsa Posramil Kota Baharu Koramil 0109-06/Singkohor, Diskusi Strategis tentang Efektivitas Pengelolaan BUMDes bersama Mitra Karib di Desa Sumber Mukti

Babinsa Posramil Kota Baharu Koramil 0109-06/Singkohor, Serma Sudiyanto, mengadakan diskusi produktif dengan mitra karib di Kantor Desa Sumber Mukti

ACEH SINGKIL, Kota Baharu, 10 November 2024 - Dalam upaya untuk meningkatkan pendapatan asli desa (PADes) serta mendorong pembangunan yang berkelanjutan, Babinsa Posramil Kota Baharu Koramil 0109-06/Singkohor, Serma Sudiyanto, mengadakan diskusi produktif dengan mitra karib di Kantor Desa Sumber Mukti, Kecamatan Kota Baharu. Diskusi ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), yang selama ini berperan penting dalam menggerakkan ekonomi desa serta mewujudkan kesejahteraan masyarakat secara lebih merata.

Melalui BUMDes, masyarakat desa memiliki kesempatan untuk mengembangkan berbagai usaha produktif yang bertujuan untuk memanfaatkan potensi lokal secara optimal. Dalam diskusi yang berlangsung hangat dan interaktif tersebut, Serma Sudiyanto dan para mitra karib membahas sejumlah isu utama terkait manajemen BUMDes, mulai dari sistem pengelolaan, peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM), hingga penentuan strategi pemasaran yang dapat menarik lebih banyak konsumen. Berbagai solusi inovatif juga turut disampaikan untuk memaksimalkan profit dan menekan risiko yang mungkin dihadapi oleh badan usaha ini.

Di tengah meningkatnya kebutuhan pembangunan infrastruktur dan layanan publik di desa, pendapatan asli desa menjadi aspek yang sangat penting. Pendapatan ini diharapkan mampu menutupi berbagai kebutuhan desa secara mandiri tanpa harus bergantung sepenuhnya pada anggaran pemerintah pusat maupun daerah. Oleh sebab itu, diskusi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata bagi Desa Sumber Mukti dalam mengembangkan perekonomian melalui BUMDes sebagai motor penggerak utama.

Selama diskusi, Serma Sudiyanto menyampaikan pentingnya keterbukaan dan transparansi dalam pengelolaan keuangan BUMDes. Hal ini dinilai akan meningkatkan kepercayaan masyarakat desa terhadap pengurus BUMDes, sehingga partisipasi masyarakat dalam mendukung badan usaha desa ini bisa terus meningkat. Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya pemanfaatan teknologi digital dalam pemasaran produk BUMDes, agar produk lokal dari desa dapat menjangkau pasar yang lebih luas, baik di tingkat regional maupun nasional.

Tidak hanya berfokus pada aspek ekonomi, diskusi ini juga membahas kontribusi BUMDes dalam bidang sosial, seperti menyediakan lapangan kerja bagi warga setempat, meningkatkan keterampilan, serta memupuk semangat gotong royong. Dengan adanya peningkatan kualitas hidup warga, pembangunan di desa akan berjalan dengan lebih dinamis dan berkesinambungan.

Para mitra karib yang hadir dalam diskusi tersebut menunjukkan antusiasme yang tinggi terhadap rencana-rencana pengembangan BUMDes ke depan. Mereka menyampaikan berbagai ide kreatif, seperti mengembangkan produk unggulan yang memanfaatkan potensi alam setempat, serta menjajaki kerja sama dengan pihak swasta yang memiliki kepedulian terhadap pemberdayaan desa.

Diskusi ini merupakan langkah awal yang strategis untuk memperkuat sinergi antara BUMDes dan masyarakat desa dalam mewujudkan visi pembangunan yang berkelanjutan. Dengan dukungan dari Babinsa, masyarakat Desa Sumber Mukti berharap BUMDes dapat terus berkembang menjadi pilar ekonomi yang kokoh, sehingga kesejahteraan desa dapat tercapai. (*Tribun Singkil)