Turun Langsung ke Lapangan, Koptu Indra Simatupang Ajak Nelayan Sukajaya Waspada Bahaya Cuaca Ekstrem

Babinsa Koramil 0109-05/Kuala Baru, terus menunjukkan kepedulian yang tinggi terhadap keselamatan para nelayan di wilayah binaannya

ACEH SINGKIL, Kuala Baru, 18 Juni 2025 — Dalam upaya memperkuat kedekatan antara aparat TNI dengan masyarakat pesisir, Koptu Indra Falaxi Simatupang, Babinsa Koramil 0109-05/Kuala Baru, terus menunjukkan kepedulian yang tinggi terhadap keselamatan para nelayan di wilayah binaannya. Kali ini, ia menyambangi para nelayan di Desa Sukajaya, Kecamatan Kuala Baru, untuk melaksanakan komunikasi sosial (komsos) sekaligus menyampaikan imbauan penting terkait keselamatan saat melaut di tengah meningkatnya risiko cuaca ekstrem.

Desa Sukajaya yang berada di pesisir barat Kabupaten Aceh Singkil memang dikenal sebagai salah satu wilayah dengan aktivitas perikanan laut yang cukup tinggi. Sebagian besar masyarakatnya menggantungkan hidup dari hasil laut. Namun, perubahan iklim global belakangan ini telah membawa dampak signifikan terhadap kondisi cuaca di wilayah tersebut, terutama dengan meningkatnya intensitas hujan lebat, angin kencang, serta gelombang tinggi yang kerap datang secara tiba-tiba.

Melihat potensi risiko tersebut, Babinsa Koramil 0109-05/Kuala Baru mengambil langkah proaktif dengan menjalin komunikasi langsung bersama para nelayan. Kehadirannya di tengah masyarakat nelayan bukan hanya sebagai bentuk pelaksanaan tugas kewilayahan, tetapi juga sebagai wujud nyata kepedulian terhadap keselamatan mereka saat bekerja di laut.

Dalam pertemuan yang berlangsung akrab diatas salah satu boat milik nelayan, Koptu Indra menyampaikan pentingnya untuk senantiasa memantau informasi prakiraan cuaca sebelum berangkat melaut. Ia juga menekankan perlunya kewaspadaan terhadap potensi badai dan gelombang tinggi, yang kerap muncul tiba-tiba dan bisa membahayakan keselamatan para nelayan. Selain itu, ia mengingatkan pentingnya membawa perlengkapan keselamatan seperti pelampung dan alat komunikasi saat berada di laut.

Kegiatan komsos ini juga menjadi sarana untuk menyerap aspirasi dan kendala yang dihadapi masyarakat nelayan. Beberapa dari mereka menyampaikan kekhawatiran terhadap perubahan cuaca yang tidak menentu belakangan ini, serta keterbatasan akses terhadap informasi cuaca yang akurat. Hal ini menjadi catatan tersendiri bagi aparat kewilayahan dan pemerintah setempat untuk mendorong penyediaan informasi yang lebih cepat dan merata, terutama bagi masyarakat pesisir.

Upaya yang dilakukan oleh Koptu Indra tidak hanya memberikan rasa aman dan nyaman bagi para nelayan, tetapi juga mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat. Pendekatan persuasif dan humanis ini menjadi salah satu cara efektif dalam membangun kesadaran bersama mengenai pentingnya keselamatan kerja di laut, khususnya pada musim pancaroba seperti sekarang ini.

Babinsa Koramil 0109-05/Kuala Baru juga menyampaikan bahwa aparat TNI selalu siap hadir dan mendampingi masyarakat dalam setiap situasi, termasuk dalam hal kesiapsiagaan menghadapi bencana alam. Sinergi antara TNI dan masyarakat sangat dibutuhkan untuk menciptakan ketahanan wilayah yang tangguh, terutama di daerah-daerah pesisir yang rawan terhadap gangguan cuaca ekstrem.

Kegiatan komsos seperti ini diharapkan dapat terus berlangsung secara rutin dan berkelanjutan, sehingga tidak hanya meningkatkan kewaspadaan, tetapi juga memperkuat rasa solidaritas dan kebersamaan antara aparat negara dan masyarakat. Dengan adanya komunikasi yang baik, segala potensi ancaman dapat diantisipasi lebih dini, dan masyarakat dapat melaksanakan aktivitasnya dengan lebih aman dan nyaman.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa kehadiran TNI di tengah masyarakat bukan sekadar simbol pertahanan negara, tetapi juga sebagai sahabat dan pelindung rakyat dalam menghadapi tantangan kehidupan sehari-hari. (*Tribun Singkil)