Wujud Kepedulian Umat, Masyarakat Hibahkan 1 Hektare untuk Pembangunan Pesantren di Simpang Kanan

peletakan batu pertama pembangunan Pondok Pesantren Raudhatul Hasanih Al Kamali yang berlangsung di Desa Sidodadi

ACEH SINGKIL, Simpang Kanan – Wujud sinergi antara TNI dan masyarakat kembali terlihat dalam kegiatan peletakan batu pertama pembangunan Pondok Pesantren Raudhatul Hasanih Al Kamali yang berlangsung di Desa Sidodadi, Kecamatan Simpang Kanan, Kabupaten Aceh Singkil, pada Sabtu (5/7/2025). Dalam kegiatan yang sarat nilai spiritual dan budaya ini, Danramil 0109-04/Simpang Kanan, Lettu Inf Erma Fadli turut hadir memberikan dukungan moril sekaligus apresiasi kepada masyarakat yang berinisiatif membangun lembaga pendidikan Islam di wilayah mereka.

Acara diawali dengan prosesi adat Tepung Tawar, sebuah tradisi sakral yang kental dengan nilai religius dan budaya Melayu. Tradisi ini dimaksudkan sebagai bentuk doa dan harapan agar pembangunan pesantren berjalan lancar, penuh berkah, serta memberi manfaat besar bagi generasi muda di masa depan.

Lahan seluas 1 hektare yang menjadi lokasi pembangunan merupakan hibah tulus dari masyarakat setempat, sebagai wujud kepedulian terhadap peningkatan pendidikan agama dan moral generasi penerus. Dukungan masyarakat yang begitu besar ini menjadi bukti bahwa semangat gotong royong dan kepedulian sosial masih mengakar kuat di tengah kehidupan pedesaan.

Dalam kegiatan tersebut tampak hadir tokoh agama, para ulama, tokoh adat, aparatur desa, para pemuda, serta masyarakat umum. Suasana penuh kekhidmatan menyelimuti acara, yang juga diisi dengan doa bersama dan tausiah singkat dari para ulama setempat tentang pentingnya pendidikan berbasis pesantren dalam membentuk karakter Islami yang kokoh dan berakhlak mulia.

Peletakan batu pertama secara simbolis dilakukan oleh sejumlah tokoh penting termasuk perwakilan dari keluarga penghibah lahan, tokoh agama, serta Danramil 0109-04/Simpang Kanan. Kehadiran TNI dalam acara ini mencerminkan komitmen Kodim 0109/Aceh Singkil dalam mendukung pembangunan nonfisik masyarakat, khususnya dalam bidang pendidikan dan pembinaan mental spiritual.

Pondok Pesantren Raudhatul Hasanih Al Kamali direncanakan akan dibangun secara bertahap dan mengusung konsep pendidikan terpadu berbasis pesantren modern, dengan program tahfidz Qur’an, kajian kitab klasik, serta pendidikan formal setingkat madrasah. Masyarakat berharap pesantren ini kelak menjadi pusat pembinaan generasi muda yang berilmu, beriman, dan berwawasan kebangsaan.

Kegiatan ini pun disambut antusias oleh warga Desa Sidodadi. Banyak yang turut serta secara sukarela dalam persiapan lokasi dan mendukung segala proses pembangunan. Semangat kebersamaan antara aparat TNI dan masyarakat begitu terasa kuat, menjadi pondasi penting dalam menjaga stabilitas dan kemajuan wilayah binaan.

Pembangunan pondok pesantren ini diharapkan mampu menciptakan ekosistem pendidikan Islam yang kuat dan berkelanjutan, serta menjadi pusat dakwah dan pemberdayaan masyarakat di Kecamatan Simpang Kanan. Dengan dukungan semua pihak, cita-cita mulia untuk melahirkan generasi Qur’ani yang berkarakter kebangsaan diyakini dapat terwujud di tanah Aceh Singkil. (*Tribun Singkil)