Dorong Ketahanan Pangan, Serda Suwitajam Bantu Pantau Lahan Cabai di Gunung Meriah

Babinsa Koramil 0109-03/Gunung Meriah, Serda Suwitajam, turun langsung ke lahan pertanian milik warga di Desa Tanjung Betik

ACEH SINGKIL, Gunung Meriah - Perhatian TNI terhadap sektor pertanian kembali terlihat di wilayah Kecamatan Gunung Meriah. Babinsa Koramil 0109-03/Gunung Meriah, Serda Suwitajam, turun langsung ke lahan pertanian milik warga di Desa Tanjung Betik untuk mendampingi sekaligus memantau perkembangan tanaman cabai yang sedang memasuki masa pertumbuhan.

Kegiatan pendampingan ini menjadi bagian dari tugas pembinaan teritorial yang dilaksanakan Babinsa di lapangan. Selain berperan menjaga stabilitas keamanan wilayah, Babinsa juga aktif dalam membantu masyarakat meningkatkan kesejahteraan, salah satunya melalui sektor pertanian yang menjadi mata pencaharian utama warga desa.

Tanaman cabai merupakan salah satu komoditas penting yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Harga cabai yang kerap berfluktuasi di pasaran menjadikan komoditas ini strategis untuk terus dikembangkan. Kehadiran Babinsa dalam proses perawatan dan pengawasan pertumbuhan cabai diharapkan dapat memberi motivasi kepada petani agar tetap semangat mengelola lahan, terutama menghadapi tantangan hama dan kondisi cuaca yang tidak menentu.

Serda Suwitajam tidak hanya sekadar memantau, namun juga memberikan dorongan agar petani tetap konsisten menjaga kualitas tanaman. Dengan pengelolaan yang tepat, hasil panen cabai diyakini dapat memberikan keuntungan yang lebih baik sekaligus mendukung ketersediaan bahan pangan di daerah.

Melalui kegiatan ini, sinergi antara TNI dan masyarakat terlihat semakin erat. Pendampingan Babinsa menjadi wujud kepedulian terhadap kebutuhan warga desa, khususnya dalam hal meningkatkan ketahanan pangan. Selain itu, perhatian terhadap sektor pertanian juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas harga serta ketersediaan bahan pokok di pasaran.

Babinsa Koramil 0109-03/Gunung Meriah akan terus hadir di tengah masyarakat, tidak hanya sebagai aparat pertahanan, tetapi juga sebagai mitra dalam pembangunan desa. Kehadiran mereka diharapkan mampu memberikan dampak positif dan menambah semangat para petani dalam mengelola lahan pertanian secara lebih optimal. (*Tribun Singkil)